Gadis itu sedari tadi duduk manis di pojok ruangan sebuah cafe menikmati segelas orange float dan roti coklat kesukaanya sambil bercengkrama dengan layanan hotspot. Sengaja dia datang ke cafe ini setengah jam lebih awal sambil menunggu kehadiran sobatnya. Yah, hari ini dia ada janji ketemu dengan seorang sobat yang dia kenal sejak duduk di bangku kuliah. Kini mereka telah berpisah tapi jalinan komunikasi tetap terjaga walau kadang hanya via sms ataupun facebook.
Dia tampak asyik sekali menatap layar laptop di hadapannya sambil sesekali bibirnya bernyanyi mengikuti alunan lagu yang diputar di cafe ini dengan suara yang cukup pelan. Lagu demi lagu terus bergantian tibalah akhirnya sebuah lagu lama yang dinyanyikan oleh sebuah band ternama di negeri ini diputar. Jari-jarinya yang sedari tadi lincah menari di atas keyboard tiba-tiba terhenti. Dia mengenali sekali lagu ini bahkan sangat hafal di luar kepala.
Dengan seksama dia mendengarkan lagu itu dan tanpa disadari pikirannya kembali terbang ke masa lalu, masa indah yang tak akan pernah dia lupakan 5 tahun yang lalu. Masa-masa indah bersama seorang lelaki yang sangat ia cintai. Seorang lelaki yang tak akan pernah bisa dia lupakan. Sosok istimewa yang sulit sekali untuk ia lupakan dan bahkan butuh perjuangan keras untuknya melupakan seorang lelaki yang pernah dengan tega memutuskannya secara sepihak. Di saat cintanya sedang tumbuh subur dan menikmati indahnya dicintai tiba-tiba tanpa alasan dan tanpa berbuat kesalahan apa pun dia diputuskan melalui sms. “maafkan abang dan lupakan segala hal yang terjadi dan kenangan tentang kita. Anggap kita tak pernah berjumpa” begitulah isi sms yang dia terima. Kaget dan binggung. Ia tak mengerti maksud isi sms ini dan mencoba meminta penjelasan tapi semua sia-sia karena sang kekasih sudah tak mau lagi menbalas sms atau pun mengangkat telpon darinya. Sedih, hancur dan dunia seakan gelap. Semua terasa tak mengenakkan, serba salah dan pikiran pun tak tenang
Setiap malam dia menangisi kepergian kekasihnya hingga tak ada lagi air mata untuk menangis meski hatinya sedang menangis š¦
*****
Setahun mereka lost contact dan ia pun telah lupa bahkan tak ingat lagi dengan nama lelaki yang pernah menyakitinya. Ia bangkit dan menyibukkan hari-harinya dengan kuliah dan kerja part time hingga kesibukkan membuatnya tak lagi sempat memikirkan cinta meski ada banyak cinta dan tawa dari teman-teman lelakinya tapi semua ia anggap hanyalah teman. Kebersamaan bersama mereka mampu menciptakan senyum dan indah harinya kembali.
Pada suatu sore yang indah dia mendapati sebuah sms dari nomor baru yang tak ia kenali. Seseorang di sana menanyakan kabarnya dan tidak menyebutkan namanya. Awalnya dia tak ingin membalas sms ini tapi seakan ada suatu dorongan yang memaksanya untuk membalas sms itu hingga tersebutlah sebuah nama yang pernah dia kenal. Nama lelaki yang dulu pernah menyakitinya. Kini entah dengan keberanian apa dia kembali menghubunginya dan entah dengan niat apa dia mencoba mendekatinya kembali š
Setiap hari lelaki itu gencar sekali mengiriminya sms dan si gadis tak pernah terpikirkan jika lelaki yang biasa dia panggil abang ini meminta cintanya kembali. Dia tak ingin kembali jatuh pada luka yang sama, apalagi pada lelaki yang sama yang bukan kali ini saja menyakitinya tapi sudah sering.
Dia meminta sang gadis menelponnya dan menyuruhnya mendengarkan sebuah lagu dari nada tunggu nomor simpatinya. Lagu yang dinyanyikan oleh grup band Naff “kau masih kekasihku”. Berulang kali lelaki ini memintanya mendengarkan lagu itu dengan baik-baik karena sesungguhnya jauh di lubuk hatinya sang gadis masihlah kekasihnya dan ia tak sanggup mengungkapkannya langsung hanya cukup lewat lagu yang disampaikan oleh Naff.
Tersentuh tentu saja karena tak menyangka sejujurnya rasa cinta itu masih ada di hatinya walau hanya beberapa persen. Mereka sama-sama mencintai dan tak dapat mengingkari rasa itu. Setiap kali mereka bertengkar, lagu inilah yang menjadikan pengikat cinta mereka. Yang mampu meluluhkan batu amarah di hati.
*****
JauhĀ diĀ lubukĀ hatiku masihĀ terukirĀ namamu
JauhĀ diĀ dasarĀ jiwaku engkauĀ masihĀ kekasihku
TakĀ bisaĀ kuĀ tahanĀ lajuĀ alir untukĀ semuaĀ kenanganĀ yangĀ berlalu hembuskanĀ sepi merobekĀ hati
MeskiĀ ragaĀ iniĀ takĀ lagiĀ milikmu namunĀ diĀ dalamĀ hatikuĀ sungguhĀ engkauĀ hidup
entahĀ sampaiĀ kapan kuĀ tahankanĀ rasaĀ cintaĀ ini
DanĀ kuĀ berharapĀ semuaĀ ini bukanlah kekeliruanĀ sepertiĀ yangĀ kukira
seumurĀ hidupku akanĀ menjadiĀ doaĀ untukmu
AndaiĀ sajaĀ waktuĀ bisaĀ terulangĀ kembali akanĀ kuserahkanĀ hidupkuĀ diĀ sisimu
namunĀ kuĀ tahuĀ ituĀ takkanĀ mungkinĀ terjadi rasaĀ iniĀ menyiksaku sungguh- sungguhĀ menyiksaku
JauhĀ diĀ lubukĀ hatiku masihĀ terukirĀ namamu
JauhĀ diĀ dasarĀ jiwaku engkauĀ masihĀ kekasihku
*****
Selesai lagu Naff diputar di ruang dengar cafe ini tanpa disadari air matanya mengaliri pipi mulusnya. Matanya tak sanggup membendung air mata yang bercokol pada kedua mata indahnya š„ Sebuah lagu kenangan yang akan menjadi kenangan bersama kisah cintanya dengan kekasih hatinya karena kini mereka berpisah kembali tanpa penjelasan ia kembali ditinggalkan.
Dengan siapa pun mantan kekasihku kini, kau masih kekasihku dimana akan selalu ada ruang untukmu di sudut hatiku, gumamnya dalam hati.
23 April 2011 at 18:42
jadi ikut sedih bacanya, berat memang apalagi masih ada cinta di hati tapi waktu adalah pengobatnya.
23 April 2011 at 19:40
Selamat malam… š³
Hiks, jadi sedih membacanya… š„
Lagu itu memang sangat menyentuh hati…
23 April 2011 at 20:35
masa lalu hanya untuk dikenang,hidup adalah masa sekarang dan masa depan jadikan masa lalu pembelajaran…so yakin dengan kata hati aja
23 April 2011 at 20:47
ikut menemani si cantik yang agy sedih ..
23 April 2011 at 20:49
malam minggu diguyur hujan, membaca kisah sedih pulak .. hikz
23 April 2011 at 21:37
Duh.. sedih ya sis… š¦
Oya sis,, bolehkah kita lebih dekat dgn saling bertukar link???? sekalian bookmark blog bagus ini.. ^^
23 April 2011 at 21:47
menyentuh sekali …
23 April 2011 at 21:55
hoo.. jd inget lagunya naff lagi.. š
24 April 2011 at 05:44
duh lagi weekend kok jadi mellow gini… š
24 April 2011 at 07:42
kisah nyata mu kah?
š
24 April 2011 at 13:19
si gadis akan menemukan kekasih,
yang menjadikannya benar-benar kekasih dalam semuanya š
24 April 2011 at 14:34
wow mengharukan, apa itu arti dari ungkapan cinta tak harus memiliki?…..
24 April 2011 at 18:01
judulnya aja bagus…? apalagi ceritanya
24 April 2011 at 18:25
suka lagu Naff ini, fiksi kan Jul?
24 April 2011 at 18:29
itu lagu emang sedih banget mbak…ampun deh š¦
24 April 2011 at 23:11
Tuhan pasti akan memberikan ganti yang lebih baik… š
25 April 2011 at 09:34
ceritanya menyentuh, jadi inget pengalaman pribadi..hehehe….
25 April 2011 at 11:43
ini nyata atau fiksi ya, mba? terharu baca endingnya.
25 April 2011 at 15:25
Mirip kisah temen saya…. š¦
Eh tunggu.. ingatan saya tertukar… kisah saya apa teman saya ya? š
25 April 2011 at 16:04
nah lho?
hahahah
25 April 2011 at 16:37
Waktu akan melebur rasa itu menjadi netral, upaya dan doa pun berperan tentunya š
25 April 2011 at 16:47
Cinta baik suka ataupun duka yang diakibatkan olehnya, tak pernah bosan untuk dibicarakan š
25 April 2011 at 16:53
cinta yang tulus tak pernah meminta untuk dibalas
25 April 2011 at 18:14
ada yang punya tissue? Saya jadi terharu bacanya…
25 April 2011 at 22:30
real story kah mbak??
25 April 2011 at 23:06
Ho’oh nih, idem sama fitri, penasaran boo.. hihi!
hhmmm….. dijawab gak ya… š
25 April 2011 at 23:13
Hmm, rasa2nya si gadis perlu membalas, minta si pria ini menelfon ke hp nya, supaya bisa denger lagu juga..
Naaah suruh deh tuh dengerin lagunya Rihanna, Take A Bow! beeeuh.. maknyuss!
*aku si pendendam* hihihi… š
26 April 2011 at 01:48
waduhh melow.. abis.. nich …fiksi apa nyata ya… ?” yang penting semangaaaaaaaaaat dech pokoknya .
26 April 2011 at 10:04
ahh tulisan mbak yuli emang selalu menyentuh š¦
suka bacanya š
26 April 2011 at 17:51
Sad Story T.T
27 April 2011 at 12:58
ya benar…
engkau masih kekasihku…
sedj
27 April 2011 at 19:21
Berarti dia bukan yang terbaik ya…
27 April 2011 at 20:46
Ah..jadi ingat mantan pacar deh š
Btw, kadang suka keliru antara Naff dan Naif, hahaha… š
28 April 2011 at 23:58
keren brow..slm kenal
29 April 2011 at 10:58
give a hug for you, mbak yuli…. š
3 Mei 2011 at 15:45
masa pacaran memang masa paling indah.
11 Mei 2011 at 11:24
jadi teingat,, sidia kalu ingt lagu naff kau masih kekasih ku